Tiga Kiat Membesarkan Putri Anda Menjadi Seorang “Princess”

Setiap anak perempuan pasti mengenal karakter-karakter princess Disney seperti Cinderella, Yasmin, Snow White, Rapunzel, Ariel, Princess Anna dari Frozen dan lain-lain. Mereka pasti mengidolakan beberapa karakter Princess Disney tersebut. Tetapi di dalam artikel ini tidak membahas bagaimana menjadi seorang putri seperti beberapa karakter princess di atas. Yang dimaksud “Princess” kali ini adalah menjadi seorang putri Raja sebenarnya yaitu sebagai Anak Allah atau Putri Allah. Dimana ketika mereka mengikuti-Nya, mereka akan memiliki karakteristik dari seorang putri sejatinya, dimana orang menghormatinya dan dipuji karena kebajikannya. Untuk itu bagaimana Anda sebagai Ibu dan juga Orangtua membesarkan Putrimu menjadi seorang putri sejatinya, sebagai berikut;

Pertama, Mengajaknya Berbicara Seperti Layaknya Seorang Putri

Dalam 1 Petrus 3:4 dikatakan, “Tetapi perhiasanmu ialah manusia batiniah yang tersembunyi dengan perhiasan yang tidak binasa yang berasal dari roh yang lemah lembut dan tenteram, yang sangat berharga di mata Allah.”

Demikianlah yang Allah mau dari putri-putri-Nya. Para perempuan menyukai berbicara, maka ajaklah putri-putri Anda berbicara dan sebagai Putri Allah kita perlu kemauan untuk menyenangkan-Nya dalam semua yang kita lakukan termasuk dalam berkata. Jika putri Anda memiliki semangat ini, mereka akan memiliki lidah yang lemah lembut.

Dalam Amsal 31 juga mengingatkan bahwa seorang perempuan saleh menghormati hukum kebaikan. Seorang putri harus selalu berbicara kebaikan, itulah hukum lidahnya! Dan dia harus menjadi orang yang dapat menolak ajakan untuk bergosip atau menghancurkan perasaan orang lain. Pada Amsal 14:1 dikatakan, “Perempuan yang bijak mendirikan rumahnya, tetapi yang bodoh meruntuhkannya dengan tangannya sendiri.” Seorang Putri sejatinya mendorong saudara-saudaranya bukannya sebaliknya yang dapat merusak, menyakiti saudara-saudaranya melalui perkataannya. 

Kedua, Berpikir Seperti Seorang Putri

Ingatkan anak Anda untuk berpikir seperti seorang putri. Allah bahkan memiliki sesuatu untuk dikatakan tentang apa yang harus dipikirkan oleh seorang Putri. Dikatakan-Nya dalam Filipi 4:8, “Jadi akhirnya, saudara-saudara, semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, pikirkanlah semuanya itu.”

Apa yang kita biarkan anak kita untuk menonton, membaca, dan mendengar akan langsung mempengaruhi pikiran mereka. Apakah putri Anda belajar untuk bagaimana bermain dengan para putra atau bagaimana menjadi putri paling populer disekolahnya? Itu bukanlah aspirasi dari seorang putri sejatinya. Tetapi sebaliknya, mereka harus belajar keramahan dan seni melayani orang lain. Dia harus memikirkan masa depannya dan masa depan orang lain juga. 

Ajarkan putri kecil anda sekarang untuk menghargai orang lain lebih dari dirinya sendiri. Seperti dalam Filipi 2:3 dijelaskan, “Dengan tidak mencari kepentingan sendiri atau puji-pujian yang sia-sia. Sebaliknya hendaklah dengan rendah hati yang seorang menganggap yang lain lebih utama dari pada dirinya sendiri.”

Ketiga, Ajarkan Putri Anda Mengenai Keberanian

Seperti apa yang telah dikatakan oleh Ratu Ester dalam Ester 4:16 “… kalau terpaksa aku mati, biarlah aku mati.” Dia tidak diragukan lagi seorang Ratu yang berani. Dia tahu mordekhai benar tentang dirinya yang membuat petisi untuk orang Yahudi. Dia mendengarkan otoritas dalam hidupnya, (tidak seperti para princess Disney) dan mempertaruhkan hidupnya sendiri untuk orang lain. Dia tidak tahu akhir kisahnya sama seperti kita. Dia hanya berdoa, berpuasa dan mematuhi figur otoritas dalam hidupnya. Dia berani dan melakukan apa yang benar dan tidak peduli apa bayarannya. Itulah yang disebut Ratu yang sangat berani.

Sebagai seorang Ibu, beberapa karakter di atas adalah contoh nyata yang harus dimiliki oleh putri kecil Anda. Sebelum kita mengajarkan mereka menjadi Putri yang Allah mau, kita harus menjadi seorang Ratu yang Allah inginkan dari kita. Seperti kita mengajarkan putri-putri kita untuk berlaku sangat mewah, mungkin kita akan menusukan hati kita sendiri untuk bertingkah laku seperti ratu.

Sumber : Pintsizedtreasures.com/Jawaban.com

Halaman :

1

1. Tema Natal
2. Pinjol
3. Bahan Khotbah
4. Kuis Alkitab
5. Ayat Alkitab

Related Articles